 |
| Operasi pencarian terhadap Nani Idayanti (50), penumpang kapal ferry rute Poto Tano–Kayangan yang dilaporkan melompat ke laut (dok.SAR Mataram) |
Sumbawa (Kilasntb.com) — Operasi pencarian terhadap Nani Idayanti (50), penumpang kapal ferry rute Poto Tano–Kayangan yang dilaporkan melompat ke laut, memasuki hari kedua pada Selasa, 2 Desember 2025.
Kantor SAR Mataram melalui Tim Rescue Pos SAR Sumbawa mengerahkan upaya tambahan setelah 24 jam pencarian belum membuahkan hasil.
Informasi awal diterima dari KP3 Pelabuhan Kayangan. CCTV kapal menunjukkan korban melompat sekitar 20 menit setelah kapal bertolak dari Pelabuhan Poto Tano pada Senin, 1 Desember, pukul 10.30 WITA.
Nani, warga Kelurahan Bugis, Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, diketahui meninggalkan sepeda motor tanpa kunci di atas kapal sebelum insiden itu terjadi.
“Kami melakukan penyisiran di lokasi korban melompat dan wilayah sekitar menggunakan Rigid Inflatable Boat,” ujar Koordinator Pos SAR Sumbawa, M. Firdaus.
Ia menegaskan operasi terus diperluas mengingat kuatnya arus dan kondisi angin yang berpotensi menyeret korban lebih jauh dari titik awal.
Tim SAR gabungan melibatkan TNI, Polri, KUPP Poto Tano, KUPP Kayangan, KP3 kedua pelabuhan, serta unsur terkait lainnya—membagi sektor pencarian di perairan selat yang dikenal memiliki arus silang kuat. Hingga Selasa sore, hasil pencarian masih nihil.
Di tengah intensitas pencarian, sejumlah petugas menyebut perlunya memastikan kembali alur pergerakan kapal, rekaman CCTV, dan laporan saksi untuk mempersempit titik koordinat. Namun hingga kini, otoritas belum mengungkap detail tambahan selain temuan awal.
Operasi SAR direncanakan terus berlanjut hingga batas waktu standar atau sampai korban ditemukan. (Fd)