Gangga, Lombok Utara (Kilasntb.com) - Mayat bayi utuh dengan tali pusar dan ari-ari yang masih menempel ditemukan tidak jauh dari sungai Segara Karang Grepek, Dusun Karang Lendang, Desa Bentek, Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara pada Minggu, 26 September 2021.
Kapolsek Gangga, Iptu Remanto, S.H., mengatakan bayi laki-laki tersebut diduga sengaja dibuang. "Bayi ditemukan dalam kondisi dengan tali pusar dan ari-ari yang masih menempel dan sudah dikerumuni semut," kata dia dalam keterangan tertulisnya hari ini.
Menurut Remanto, bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut diduga berumur empat jam atau kurang dari sehari setelah dilahirkan dengan berat badan 3 kg dan panjang 50 cm. Menurut foto yang Kilas NTB terima, terlihat tali pusarnya melilit pada tangan dan paha kanan jasad bayi tersebut.
Penemu jasad bayi tersebut adalah Arnip (40), warga Karang Grepek. Saat akan pergi ke kali untuk mencari buah pinang sekitar pukul 13.30 Wita siang tadi, Arnip melihat kondisi badan bayi dalam keadaan utuh dengan tali pusar dan ari-ari menempel.
Menurut keterangan saksi lainnya, Zainudin (42), ia bersama warga lainnya datang ke tempat penemuan, ia melihat bayi berada di sebelah kali Segara dan segera mengangkat bayi tersebut dan membawanya ke Polindes Karang Grepek.
Kapolsek Gangga segera melakukan olah TKP dan berkoordinasi dengan Satuan Reserse Kriminal Polres Lombok Utara. "Saat ini jasad bayi telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda NTB didampingi oleh Sat Reskrim Polres Lotara beserta tim medis," ucap Remanto.
Dikonfirmasi terpisah, Kasat Reskrim Polres Lombok Utara, Iptu I Made Sukada S.H., M.H., mengatakan kondisi bayi temukan sudah dalam keadaan meninggal. "Setelah olah TKP, jasad bayi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan otopsi, sementara hasil koordinasi dengan pihak forensik, otopsi akan dilakukan pada hari Selasa mendatang," tutup Kasat Reskrim. (Fie)