 |
| Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri bersama Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi NTB, Dr. Lalu Makripuddin |
Lombok Tengah (Kilasntb.com) - Setelah sukses dengan prosesi wisuda Sekolah Lansia Anggrek, Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi NTB, Dr. Lalu Makripuddin mengatakan Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri akan menghibahkan uang sebesar Rp 50 juta demi kelanjutan Bina Keluarga Lansia (BKL) di Jonggat, Lombok Tengah.
Ia mengklaim, para lansia berhak mendapatkan pendidikan yang layak sebagaimana warga negara Indonesia lainnya. Melalui pendidikan, maka lansia akan lebih berdaya dan tangguh secara fisik dan psikis dalam menjalani hari tua.
"Meski sudah menginjak lanjut usia, secara otak dan otot harus terus bergerak, jika tidak maka akan muncul penyakit kekurangan masa otot sehingga bisa memunculkan penyakit lain," pungkasnya.
Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri yang turut dalam sesi pemindahan tali toga dalam proses wisuda Sekolah Lansia Anggrek menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap puluhan peserta atas semangat dan kegigihan selama satu semester pembelajaran.
"Dari total jumlah peserta wisuda sebanyak 78 orang, 70 persennya adalah perempuan, hal ini menandakan usia harapan hidup perempuan itu lebih banyak dibanding laki-laki," ungkapnya saat memberi sambutan dalam proses wisuda, pada Sabtu (02/09/2023).
Diketahui, Sekolah Lansia Anggrek merupakan sekolah cetusan BKKBN Provinsi NTB yang bertujuan untuk menyiapkan lansia sebagai pribadi yang Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif dan Bermartabat (SMART) sehingga para lansia mampu menjadi pribadi yang produktif dalam mengisi hari tua.
Sekolah Lansia Anggrek berhasil meluluskan 78 warga lanjut usia dengan rincian 65 peserta perempuan dan 13 peserta laki-laki dengan usia termuda 53 tahun dan tertua 86 tahun. (v)