Lombok Barat (Kilasntb.com) - Istiqomah dan mempertahankan kualitas menjadi kunci pelaku bisnis, termasuk yang berskala kecil, untuk tetap eksis dan berkembang di masa pandemi Covid-19. Salah satunya adalah Dapoer Mamiida dari Labuapi, Lombok Barat, sejak 2016.
Ida Laila, ibu tiga anak ini adalah pemilik usaha Dapoer Mamiida, mengaku terus mempertahankan kualitas bahan dan rasa agar bisnisnya dapat bersaing dengan pebisnis lain. Saat ini, Dapoer Mamiida selalu banjir orderan pembuatan berbagai macam cake, brownis, aneka olahan roti, pizza dan varian panganan Sumbawa hingga Bima.
![]() |
Makanan khas Bima NTB, Bingka Dolu |
"Saya menerima orderan secara online melalui media sosial untuk mendukung pemasaran atau dari mulut ke mulut," kata ibu sekaligus istri salah satu dosen Universitas Muhammadiyah Mataram ini.
Salah satunya, Leker Holland dan Brownis panggang adalah kue unggulan yang sering diorder. Selain tahan lama, kedua jenis cake ini menjadi pilihan favorite para sweet hunter atau pemburu makanan manis untuk dijadikan oleh-oleh.
"Leker Holland ini perpaduan rasa cake dan kue nastar. Ini jadi favorite saya di rumah apalagi untuk oleh-oleh. Sangat recomended, Brownisnya, Top!" ujar Mufidah, salah satu cake hunter sekaligus langganan Dapoer Mamiida yang ditemui saat mengambil kue orderan di Rumah Dapoer Mamiida secara langsung, pada Minggu (03/07/2022).
Bagi cake hunter atau pemburu makanan manis di Kota Mataram dan sekitarnya, bisa order langsung di 082341508395, atau bisa add di facebook Ida Laila, pemilik Dapoer Mamiida.(Fie)
Tags
Ekonomi Bisnis