 |
| Tim Bakti Stunting RSUDP NTB gelar pemeriksaan di Dusun Tunjang Barat, Desa Pagutan, Kecamayan Batukliang Kabupaten Lombok Tengah |
Lombok Tengah (Kilasntb.com) - Gencar implementasikan Surat Keputusan Gubernur Nusa Tenggara Barat dalam pendampingan program penurunan Balita Stunting, kembali RSUD Provinsi NTB menerjunkan Tim Medis dan Tim Bakti Stunting di Dusun Tunjang Barat, Desa Pagutan, Kecamatan Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, pada Selasa (15/08/2023).
Direktur RSUDP NTB, dr. H. Lalu Herman Mahaputra melalui Wakil Direktur Pelayanan, dr. Hj. Qomarul Islamiyati, Sp.KJ mengatakan kegiatan tersebut meliputi pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan laboratorium dengan menyasar balita, ibu hamil dan lanjut usia (lansia).
"Berkolaborasi dengan Puskesmas Aik Darek, Lombok Tengah, RSUD Provinsi NTB juga menurunkan Dokter Spesialis Anak, dr. Ruth Daisy, Sp.A dan Dokter Spesialis Kandungan, dr. H. Fadly Bustomi, Sp.OG," katanya.
Dikatakannya, kegiatan bakti sosial pemeriksaan kesehatan ini merupakan putaran keempat dalam rangkaian Bakti Stunting RSUD Provinsi NTB di Kecamatan Batukliang sebagai kecamatan binaan.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Aik Darek, Syafi'i menuturkan, semua pihak dituntut berperan dalam penyelesaikan stunting, termasuk peran puskesmas yang harus mengutamakan peran preventif dan promotor melalui penanganan kesehatan remaja, kelas ibu, dan sebagainya.
"Tentunya, harus diselesaikan dari hulu hingga hilir," ujar Syafi'i.
Di tempat yang sama, Kepala Desa Pagutan, Subandi. SH., memberikan apresiasi atas kegiatan bakti stunting tersebut. Kegiatan ini menurutnya, sebagai wujud dari perhatian Pemerintah Provinsi NTB, melalui pihak rumah sakit. Khususnya terhadap kondisi kesehatan generasi muda di desa tersebut.
"Kami bersama dengan Puskesmas melalui Polindes Pagutan dan Posyandu yang ada di wilayah desa ini, telah dilaksanakan upaya preventif penanganan balita stunting dan ibu hamil, agar bayi yang dilahirkan nantinya sehat," pujinya.(v)