Sosialisasi tentang Wawasan Kebangsaan bagi generasi muda untuk membentengi diri dari pengaruh intoleransi, paham radikalisme dan terorisme (foto/Kilas NTB) |
Mataram (Kilasntb.com) - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) berkolaborasi dengan SMAN 2 Mataram melakukan sosialisasi tentang wawasan kebangsaan, Rabu (03/09/2024). Sebanyak 100 siswa sekolah setempat hadir menerima sosialisasi tersebut.
Sosialisasi ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman generasi muda terhadap nilai-nilai Pancasila serta membentengi diri dari pengaruh intoleransi, paham radikalisme dan terorisme di NTB.
Bertema “Wawasan Kebangsaan bagi generasi muda untuk membentengi diri dari pengaruh intoleransi, paham radikalisme dan terorisme di Nusa Tenggara Barat, Wakil Direktur Intelkam Polda NTB, AKBP Yunus Jumaidi dalam pemaparan materi, ia mengupas secara detail materi terutama Undang-undang Terorisme.
"Sesuai UU Terorisme, jika merencanakan, itu sudah terindentifikasi bisa dilaporkan dan ditindak secara hukum," terangnya
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 2 Mataram Abdul Kadir Al Idrus menyampaikan apresiasi atas kepercayaan kepolisian dalam terselenggaranya sosialisasi sehingga para siswa dapat memahami dengan benar.
"Jumlah siswa di SMAN 2 Mataram adalah 1.420 siswa dengan latar belakang suku agama yang beragam. Saat ini masih tetap bisa terjalin hubungan sosial dengan baik. Kami berharap siswa/siswi kami memahami materi-materi yang dapat merusak keutuhan bangsa, “ tandasnya.
Sosialisasi ini dihadiri Wadir Intelkam Polda NTB, Kepala Sekolah SMAN 2 Mataram, Kasat Binmas Polresta Mataram, Kepala Kesbangpol NTB, Kanwil Kemenag NTB serta perwakilan Siswa dan guru SMAN 2 Mataram, dengan dirangkaikan dengan deklarasi tentang penolakan terhadap segala bentuk Intoleransi, paham radikal dan Terorisme oleh siswa dan siswi SMAN 2 Mataram. (Fd)