RSUD H. Moh. Ruslan Mataram Perkuat Edukasi Stroke, Waktu Emas Hanya 4 Jam

RSUD Ruslan Kota Mataram
(Foto/RSUD H. Moh Ruslan Mataram)

Mataram (Kilasntb.com) — RSUD H. Moh. Ruslan Kota Mataram memperingatkan masyarakat bahwa keterlambatan penanganan stroke masih menjadi penyebab utama tingginya angka kecacatan di Indonesia. 

Rumah sakit yang baru saja dinobatkan sebagai Pelayanan Stroke Terbaik skala Nasional 2025 kategori RS Pemerintah tingkat kota ini menegaskan bahwa waktu emas penanganan stroke hanya empat jam sejak gejala pertama muncul.

Dalam periode sesingkat itu, keputusan keluarga pasien menentukan apakah seseorang kembali pulih atau harus hidup dengan kecacatan permanen.

“Waktu emas stroke tidak bisa ditawar. Setiap menit yang hilang adalah sel otak yang mati. Kecepatan masyarakat mengambil tindakan adalah penentu utamanya,” tegas Direktur RSUD H. Moh. Ruslan, dr. Hj. NK Eka Nurhayati, di Mataram, Sabtu (15/11).

Trombolisis Efektif, Tapi Hanya Berlaku Jika Pasien Cepat Datang

RSUD Ruslan menyoroti minimnya kesadaran publik bahwa terapi trombolisis, yakni obat penghancur sumbatan pembuluh darah otak, diberikan dengan cara disuntikkan ke dalam tubuh melalui infus. Trombolisis tidak dapat diberikan jika pasien datang terlambat.

“Kami sudah menangani 132 pasien dengan trombolisis, dan lebih dari 95 persen berhasil pulih signifikan. Hasil ini hanya mungkin jika pasien tiba sebelum empat jam,” jelas dr. Eka.

Bagi rumah sakit, angka ini menjadi bukti bahwa edukasi publik sudah saatnya dipertegas.

Layanan Jemput Pasien Gratis 24 Jam, dan Didesain untuk Mengejar Detik Kritis

Untuk mempersempit jeda antara gejala dan penanganan, RSUD Ruslan mengoperasikan layanan jemput pasien darurat melalui 087777577119, dengan karakteristik:
 • Gratís untuk seluruh pasien di Kota Mataram,
 • respons rata-rata di bawah 10 menit di Kota Mataram,
 • siap 24 jam,
 • menerima BPJS Kesehatan sehingga mendapatkan penanganan secara gratis.

“Saat stroke terjadi, keluarga sering panik. Dengan layanan jemput pasien, kami memastikan tidak ada waktu terbuang,” tambah dr. Eka.

Kasus Nyata: 45 menit yang Mengubah Hidup

Salah satu pasien hipertensi mengalami kelemahan tubuh bagian kiri mendadak, bicara pelo dan mulut mencong ke kiri pada pukul 16.00 WITA. Keluarga langsung menghubungi PSC 119 MEMS. Kurang dari satu jam, pasien sudah berada di RSUD Ruslan dan menjalani trombolisis pada pukul 16.45 WITA, kemudian fungsi bicara dan geraknya kembali pulih.

Setelah beberapa hari menjalani rawat inap, pasien diperbolehkan pulang dalam kondisi normal.

“Kasus seperti ini adalah bukti nyata bahwa keputusan keluarga dalam 5–10 menit pertama menentukan apakah kita menyelamatkan otak atau kehilangan fungsi seumur hidup,” ujar dr. Eka.

Kampanye SeGeRa Ke RS: Cara Sederhana Selamatkan Nyawa

RSUD Ruslan kembali menggaungkan kampanye SeGeRa ke RS, yang merumuskan tanda-tanda stroke dengan cara paling mudah:
  •  SEnyum tidak simetris, tersedak, sulit menelan air minum tiba-tiba,
  •  GErak tubuh melemah tiba-tiba,
  •  BicaRA pelo atau tidak dapat bicara/ tidak nyambung mendadak,
  • KEbas atau kesemutan separuh tubuh
  • Rabun, pandangan satu mata kabur, terjadi tiba-tiba.
  • Sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba dan tidak pernah dirasakan sebelumnya, dan gangguan fungsi keseimbangan.

Jika tiga tanda ini muncul, tidak perlu menunggu. Tidak perlu mencari alternatif. Tidak perlu menunggu keluarga lain datang. Langsung ke rumah sakit.

Fokus RSUD H. Moh Ruslan: Selamatkan Otak, Selamatkan Masa Depan

Menurut dr. Eka, edukasi publik akan terus diperkuat karena masih banyak masyarakat yang ragu membawa pasien ke rumah sakit pada menit-menit awal.

“Stroke itu perlombaan dengan waktu. Menit pertama adalah harga mati. Tugas kami bukan hanya mengobati, tetapi memastikan masyarakat tahu bagaimana mengambil keputusan cepat yang menyelamatkan hidup,” tegasnya.

Dengan fasilitas jalur cepat stroke, CT Scan 24 jam, tim neurologi terlatih, serta layanan jemput pasien gratis, RSUD H. Moh. Ruslan Mataram menunjukkan bagaimana inovasi layanan dapat mematahkan stigma bahwa stroke selalu berujung kecacatan.

Dalam kasus stroke, waktu bukan sekadar angka, melainkan waktu adalah hidup.

Jadi jangan panik, segera bawa ke RSUD H. Moh. Ruslan Kota Mataram atau hubungi nomor emergency 087777577119.

Klik link dibawah untuk info RSUD H. Moh. Ruslan Kota Mataram :

https://tinyurl.com/RSHMohRuslan

https://tinyurl.com/MapRSHMohRuslan

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama