Jelang Kebebasan, Limabelas Warga Binaan Lapas Kelas IIA Mataram Optimalkan Lahan Tidur

 



Lombok Barat (Kilasntb.com) - Jelang menghirup udara bebas, lima belas warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Mataram terseleksi mengikuti program kegiatan kerja asimilasi luar.

Kepala Lapas Kelas IIA Mataram, Ketut Akbar Herry Achjar melalui Kasubsi Giatja Lapas Mataram, Komang Suryana mengatakan, program ini merupakan program pembinaan kemandirian menjelang bebas.

"Sesuai dengan instruksi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, bahwa jika ada lahan di luar Lapas, sebaiknya jangan dijadikan lahan tidur melainkan harus dimanfaatkan dengan baik dan optimal," ucapnya saat ditemui di sela-sela mengawasi WBP pada Jumat (18/2).


Salah satunya adalah bidang pertanian, sesuai dengan karakter lapas yang memiliki lahan luas, dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan serta keterampilan warga binaan sehingga dapat hidup mandiri setelah keluar lapas.

"Jadi kelima belas warga binaan yang mengikuti program ini sebelumnya sudah terekomendasi layak, tentunya terseleksi sesuai prosedur dan mekanisme sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) serta telah melewati lebih dari setengah masa pidana," jelasnya.

Dengan optimalisasi  lima hari waktu kerja, dari pukul 9 pagi hingga pukul 5 sore, kelimabelas warga binaan menjalankan program berkebun, mengelola kebersihan lahan dan pemeliharaan tanaman.

Sementara itu, Komang Suryana mengungkapkan sejauh ini tidak ada kendala dari sisi warga binaan.

"Semuanya menjalankan kegiatan kerjanya dengan baik," tutupnya. (Fie)



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Besarkan Payudara Ala Cupi Cupita

Hasil Autopsi Kuatkan Dugaan Kekerasan Sebelum Kematian Anggota Kopasgat Medan Asal NTB

Dugaan Pungli PKH di Monjok Mencuat, Oknum Sekretaris Lingkungan Disorot