Bongkar Jaringan Internasional, Seorang Sales Bahan Bangunan Diringkus Dit Resnarkoba Polda NTB
Mataram (Kilasntb.com) - Seorang sales bahan bangunan beinisial F (30) ditangkap Dit Resnarkoba Polda NTB sesaat setelah menerima sebuah paket yang diantar oleh salah satu jasa pengiriman di rumahnya yang berlokasi di BTN Sweta Gegerung Indah, Kelurahan Turida, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram pada Senin (23/8).
Direktur Reserse Narkoba Polda NTB, Kombes Pol. Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf mengatakan, penangkapan ini berawal dari adanya laporan informasi masyarakat bahwa akan ada pengiriman paket dari Malaysia, yang diduga isi dari paket tersebut adalah Narkotika jenis Sabu.
"Sebenarnya informasi ini sudah kami terima sejak 10 hari yang lalu bahwa ada pengiriman Sabu dari Malaysia ke Indonesia," ungkap Helmi.
Berdasarkan laporan tersebut, Tim Opsnal Direktorat Reserse Narkoba Polda NTB, dipimpin oleh KA Tim II, Ipda I Made Mas Mahayuna, S.H., langsung melakukan pengintaian di sekitar lokasi rumah terduga pelaku.
"Setelah lama mengamati, melintaslah mobil jasa pengiriman itu tepat berhenti di depan rumah F yang menjadi sasaran lokasi. Tidak lama mobil tersebut pergi, Tim Opsnal dengan sigap mengamankan F, yang masih memegang paket," bebernya.
Hasil penggeledahan isi paket tersebut, ditemukan Sabu dengan berat bruto 51,66 gram yang dikemas dalam perangkat keras elektronik. Menurut pengakuan F, ia baru pertama kalinya memesan Sabu tersebut dari Malaysia.
"Paket dari Malaysia itu positif Narkotika jenis Sabu," kata Dir Resnarkoba Polda NTB saat dikonfirmasi di kantornya.
Kemudian Tim Opsnal melanjutkan penggeledahan di rumah terduga pelaku dan ditemukan perkakas alat hisap Sabu bersama beberapa paket klip kosong.
"Saya memakai Sabu sejak tahun 2018," ujar pemuda ini saat ditanya oleh Kilas NTB.
Akhirnya terduga pelaku beserta barang bukti diamankan di Dit Resnarkoba Polda NTB guna pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut serta akan dilakukan test urin di Labaratorium Kesehatan Mataram.
Selanjutnya, Helmi menyampaikan apresiasi kepada masyarakat NTB atas informasi yang diberikan serta apresiasi untuk semangat Tim Opsnal yang dikomando oleh 3 perwiranya, Ipda I Made Mas Mahayuna, S.H., Iptu Hendry Christianto, S.sos, Ipda Gede Adnyana, dalam mengelola informasi dari masyarakat di lapangan.
Ia mengajak masyarakat NTB untuk mendukung Dit Resnarkoba Polda NTB dalam membersihkan NTB dari Narkoba dan ia memperingatkan kepada para pebisnis narkoba untuk berhenti.
"Tidak ada alasan untuk pemaafan atau pembenaran atas tindakan tersebut, jika tidak berhenti, saya bersama Tim akan datang kepada anda," tandas Helmi. (Fie)




Komentar
Posting Komentar