 |
| Kegiatam Kelas Lansia di Desa Nyerot, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah. |
Mataram (Kilasntb.com) - Selain gencar pencegahan Stunting, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Nusa Tenggara Barat membuat inovasi baru salah satunya adalah dengan membentuk Kelas Lansia.
Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi NTB, Dr. Lalu Makripuddin, M.Si mengatakan Kelas Lansia merupakan pengembangan kegiatan kelompok dari Bina Keluarga Lansia (BKL) untuk kaum lanjut usia yang bertujuan untuk mempersiapkan lansia sebagai pribadi yang Sehat, Mandiri, Aktif, Produktif, dan Bermartabat (SMART) sehingga para lansia mampu jadi pribadi yang produktif dalam mengisi hari tua.
"Alhamdulillah di NTB sendiri sudah memiliki dua Sekolah Lansia yakni di Desa Nyerot, Kecamatan Jonggat Lombok Tengah dan Kelurahan Monjok, Kota Mataram dengan jumlah peserta 50 hingga 60 orang di tiap kelasnya," katanya saat ditemui di kantornya, pada Rabu (21/06/2023).
Ia mendefinisikan lanjut usia (lansia) adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Program kelas lansia tersebut akan berjalan selama satu semester dengan kurikulum tersendiri. "Dalam satu semester ada 12 kali pertemuan, setelah itu akan diwisuda," cetusnya.
Diperkirakan lansia di NTB akan semakin meningkat tiap tahunnya. "Semoga program Kelas Lansia ini bisa berkembang seterusnya," tandasnya. (V)