Kalapas Lombok Barat: Idul Adha, Sarana Pembinaan Spiritual Warga Binaan

Ratusan jamaah dari kalangan warga binaan dan petugas Lapas Lombok Barat mengikuti pelaksanaan Shalat Idul Adha 1446 H (foto/istimewa)

Lombok Barat (Kilasntb.com) - Suasana khidmat dan penuh khusyuk menyelimuti lapangan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lombok Barat (Lapas Lobar) saat ratusan jamaah dari kalangan warga binaan dan petugas mengikuti pelaksanaan Shalat Idul Adha 1446 H, Jumat pagi (6/6). 

Bertindak sebagai imam dalam pelaksanaan Shalat Idul Adha kali ini adalah Muhammad Sahril, M.Pd., yang merupakan Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah NTB dan kemudian dilanjutkan dengan Khutbah Hikmah Idul Adha yang disampaikan oleh Khatib Ustadz Muhiburrahman, Lc., M.Pd.I Sekretaris Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah NTB. 

Dalam khutbahnya, Ustadz Muhiburrahman menyampaikan tema "Keikhlasan dan Pengorbanan dalam Ibadah," mengajak para jamaah untuk meneladani kisah Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS, sebagai bentuk ketaatan tanpa syarat kepada Allah SWT.

"Idul Adha bukan hanya tentang menyembelih hewan kurban, tetapi juga menyembelih ego, amarah, dan hawa nafsu yang menghalangi kita untuk menjadi manusia yang taat," ujar Ustadz Muhiburrahman dalam khutbahnya.

Kepala Lapas Lobar, M Fadli, dalam sambutannya usai pelaksanaan Shalat Idul Adha, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini, serta menekankan pentingnya momen Idul Adha sebagai sarana pembinaan spiritual bagi warga binaan.

"Hari ini kita tidak hanya memperingati Idul Adha secara seremonial, tetapi juga menghayati makna pengorbanan, keikhlasan, dan ketaatan. Saya berharap kegiatan ini menjadi momentum tidak hanya bagi warga binaan tapi juga untuk kita semua untuk memperbaiki diri dan semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT," ujar M Fadli.

Ia juga menambahkan bahwa pihak Lapas Lobar terus mendorong berbagai program keagamaan sebagai bagian dari pembinaan mental dan spiritual yang berkesinambungan.

Setelah shalat ied, kegiatan dilanjutkan dengan penyembelihan sejumlah hewan kurban yang dilaksanakan di halaman dalam Lapas Lobar. Daging kurban tersebut akan diolah menjadi makanan siap saji dan dibagikan kepada seluruh warga binaan secara merata sebagai bentuk kebersamaan dan rasa syukur.

Pelaksanaan Shalat Idul Adha di Lapas Lobar berlangsung lancar, aman, dan penuh makna, sekaligus menjadi pengingat bahwa di balik tembok pembatas, semangat ibadah dan doa-doa yang terpanjat demi perubahan diri akan tetap selalu ada. (Red)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama