 |
| Lokasi tempat korban terseret arus deras (foto/Humas Polres Lotara) |
Lombok Utara (Kilasntb.com) – Momen liburan enam pelajar SMA di Air Terjun Sekoah, Dusun Leong Timur, Kecamatan Tanjung, berujung tragis. Seorang siswa kelas 1 SMA berinisial AMH (16) dilaporkan hanyut terseret arus deras, Minggu (2/11) siang. Hingga malam hari, korban belum ditemukan.
Kasat Polairud Polres Lombok Utara, AKP I Gusti Made Suarjaya, mengatakan insiden terjadi sekitar pukul 12.30 WITA. Korban dan lima temannya datang untuk berwisata, tanpa menyadari kondisi arus sungai sedang kuat.
Salah satu saksi yang juga rekan korban, Zildjian Syanudha (16), mengaku ikut terseret arus saat air bah mendadak datang. Ia berhasil bertahan di bebatuan, sementara AMH sempat tenggelam lalu muncul kembali tak jauh darinya.
“Saya lihat korban muncul lagi, saya langsung pegang tangannya. Tapi arus kedua datang lebih besar, pegangan saya terlepas,” kata Zildjian kepada petugas.
Korban kembali terseret dan hilang dalam hitungan detik. Zildjian berhasil menyelamatkan diri dengan melompat dan berpegangan pada bebatuan hingga bisa naik ke darat.
“Lokasi air terjun bertingkat dan banyak bebatuan, arusnya sangat deras,” ujar Gusti.
Tim gabungan Polairud, SAR, BPBD, dan warga telah melakukan penyisiran di sekitar air terjun, namun belum membuahkan hasil. Pencarian kemudian diperluas hingga aliran sungai di Dusun Pekatan, Desa Samaguna, sekitar 7 km dari lokasi awal korban terseret. (F)