Abadikan Figur Kakanwil Kumham NTB di Ruangkerja, Kadivpas: Pimpinan yang Agung


Mataram (Kilasntb.com) - Setiap orang tentunya memiliki sosok yang dijadikan figur dalam menapaki kehidupan, baik pribadi, keseharian hingga di lingkungan profesi. Saking nge fans-nya, sebagian kalangan bahkan kerap menyanjung sosok yang dikaguminya di setiap obrolan.

Begitu pula dengan Kepala Divisi Pemasyarakatan (Divpas), Kementrian Hukum dan HAM (Kumham) NTB, Maliki. Pria yang dikenal ramah dalam menjalin komunikasi ini, ternyata menjadikan Kepala Kanwil Kumham NTB, Haris Sukamto, sebagai sosok panutan.

Tidak main-main. Demi mengabadikan rasa kebanggaannya terhadap pimpinan, ia rela mengganti letak hiasan dinding di dalam ruang kerjanya, dengan banner berisikan foto, lengkap dengan berbagai inovasi yang telah dicetuskan Kepala Kanwil Kumham NTB itu.

"Ini memang inisiatif saya ingin menjadikan beliau (Haris Sukamto, red), sebagai pimpinan yang tinggi, pimpinan yang agung. Karena hanya beliaulah yang bisa menilai pekerjaan saya," ungkap Maliki di ruangannya, Selasa (2/11).

Konsep design pembuatan banner berasal dari ide Kadivpas dan tentunya telah disesuaikan dengan motto Kakanwil. Salah satunya, memerdekakan  jajarannya agar bebas berekspresi dan berfikir. Kemudian JUARE. "Motto JUARE ini kita sudah mendapatkan predikat WBK dari KemenPANRB dan sekarang masih berjuang menuju WBBM," imbuhnya.

Dalam Banner tersebut, Maliki juga menempatkan maskot sebagai salah satu program inovasi Kakanwil Kumham NTB, bertajuk SIMAYUNG, dengan dibumbuhi program Kumham RI.

"Saya sudah menunjukan foto di banner ini ke pak Kakanwil. Tepatnya di momen Idul Adha. Begitu beliau masuk ke ruangan kaget melihat fotonya yang begitu besar. Karena yang seharusnya ada foto pimpinan lainnya. Tapi di ruangan saya hanya ada foto beliau," tuturnya.

Di sisi lain, diakui dia, banner dengan foto Kakanwil, tersirat makna filosofis tersendiri. Di mana makna tersebut selaras dengan perintah agama yang menyuruh umat Islam agar mentaati setiap pemimpin. "Makanya saya tempatkan pimpinan saya dengan makna filosofis bahwa beliaulah komandan di Kanwil Kumham NTB," cetusnya.

Sebaliknya, Maliki berkomitmen akan menjadi garda terdepan, jika suatu saat nanti Kakanwil Kumham NTB ditempa masalah yang disebabkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. "Pimpinan harus fresh, karena beliau merupakan penentu keputusan dan kebijakan besar. Jadi harus dijaga," tandasnya. (Fie)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama