Bea Cukai Mataram: Bebaskan Bea Masuk dan Pajak untuk Kargo WSBK 2023


Lombok (Kilasntb.com) – Kejuaraan Dunia World Superbike Round 2 tahun 2023 akan segera berlangsung akhir pekan ini tanggal 3 – 5 Maret 2023. Berbeda dengan sebelumnya yang digelar akhir tahun, kali ini WSBK Mandalika digelar di awal tahun. 

Demikian keterangan pers yang diterima kantor pusat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), Rabu (1/3/2023). 

“Tentunya membuat pencinta balap motor Indonesia bisa lebih cepat menyaksikan pembalap kelas dunia tampil di Mandalika International Street Circuit, Lombok, Nusa Tenggara Barat,” demikian bunyi keterangan pers tersebut.

 PT Angkasa Pura Logistik (APLog), subsidiari PT Angkasa Pura I (Persero) dipercaya menangani kargo spare part dan alat pendukung race equipment lainnya, baik saat penanganan kedatangan kargo juga kepulangan kargo WSBK Mandalika Tahun 2023 di range tanggal 27 Februari – 8 Maret 2023 secara bertahap melalui jalur laut, darat dan udara. 

APLog berhasil melakukan unloading 6 container kargo sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Kemudian dilanjutkan kedatangan kargo melalui jalur udara dengan total proses inbound sekitar 200 ton.

Setelah race equipment tiba di Bandara Internasional Lombok, kargo para pembalap lalu dibawa menuju Sirkuit Mandalika untuk dilakukan proses pemeriksaan oleh Bea dan Cukai.

Kepala Kantor Bea Cukai Mataram, Kitty Kartika, menghadiri langsung proses kedatangan kargo. Dia mengatakan  perhelatan WSBK 2023 di Mandalika mendapatkan berbagai insentif fiskal karena termasuk event internasional yang diselenggarakan di KEK. 

“Bea Cukai memberikan insentif fiskal melalui pembebasan Bea masuk dan tidak dipungut pajak dalam rangka impor (PDRI) untuk barang modal keperluan pembangunan infrastruktur dan event.

Selain itu Bea Cukai juga memberikan kemudahan prosedural kepabeanan, seperti pemeriksaan fisik di luar kawasan pabean dan penerapan sistem aplikasi Pemberitahuan Pabean Kawasan Ekonomi Khusus (PPKEK), yang terintegrasi dengan sistem Indonesia National Single Window (INSW) untuk mendukung kelancaran kelancaran dan kecepatan arus barang,” ujar Kitty.

Berbagai persiapan telah dilakukan dalam menyambut ajang balap internasional ini. General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok, Rahmat Adil Indrawan menjelaskan, “Kesiapan yang kami lakukan untuk mendukung event Internasional seperti WSBK ini yakni Perluasan Terminal Penumpang dari kapasitas 3,5 juta orang per tahun menjadi 7 juta orang per tahun, perpanjangan Runway Bandara Lombok yang sebelumnya memiliki panjang 2.750 meter juga telah diperpanjang menjadi 3.300 meter,” tuturnya.

Tujuannya agar pesawat kargo dan penumpang besar bisa ditampung dan dilayani di bandara ini, selain SOP, SDM dan yang diperlukan ditingkatkan untuk memastikan perhelatan Internasional WSBK ini bisa berjalan dengan baik. (Fie)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama